Prosedur , Cara kaliberasi flow meter dan resetting flow meter
Kalibrasi flow meter | Kalibrasi water meter | Setting Flow Meter air
Pemahaman Kalibrasi
Istilah KALIBERASI seharusnya tidak asing bagi mereka yang sering bersinggunan dengan peralatan instrumen. Instrumen adalah peralatan yang digunakan untuk mengukur sesuatu ukuran dari suatu benda yang ingin kita ketahui ukuranya. Alat ukur ini biasa kita pakai untuk mengetahui suhu, luas, berat daya, arus, kecepatan, panjang debit air dan lainnya.Kalibrasi Flow Meter bisa juga di terjemahkan sebagai tindakan untuk menjaga dan memastikan kwalitas hasil dari alat ukur flow meter. Ketika didapatnnya hasil pembacaan flow meter yang benar dan pasti walaupun ada angka penyimpangan membuat kita ada kepastian.
Dengan terkaliberasinya flow meter berarti bisa memberikan informasi performa suatu proses yang berhubungan dengan aliran fluida. Dikarenakan pemakain alat ukur flow meter secara terus menerus dalam waktu lama bisa menyebabkan penyimpangan hasil pengukuran aliran fluida. Pembacaan hasil alat ukur yang meragukan membuat kwalitas proses tidak tidak pasti yang berakibat penurunan kwalitas atau kwantitas produk.
![]() |
![]() |
Kaliberasi Flow Meter
Sebelum melakukan Kalibrasi flow meter ataupun alat instrumen lain, diperlukan langkah atau tindakan pengecekan fisik. Selanjutnya dilakukan pengetesan dan kalo perlu setting bahkan mungkin repair terhadap alat ukur. Agar alat ukur itu dalam peroses penunjukannya sesuai dengan yang sebenarnya.Cara yang dilakukan adalah dengan membandingkan terhadap alat ukur yang standart sesuai dengan standart nasional maupun internasional yang tersertifikasi. Jadi tujuan dari kalibrasi flow meter atau alat instrumentasi sendiri adalah untuk verifikasi dari suatu instrument, dalam menentukan nilai penyimpangan.
Dengan
ditentukannya nilai penyimpangan dapat memberikan jaminan akan hasil
pengukuran dari alat ukur sesuai dengan yang disyaratkan. Jadi tujuan
kaliberasi adalah untk mengetahui kwalitas hasil pengukuran,
penyimpangan dan sebagainya guna memutuskan kelayakan dari alat ukur
tersebut.
Guna
mendapatkan nilai kepastian baik itu flow meter baru maupun yang sudah
lama terpakai sebaiknya dilakukan kaliberasi. Ketika kita beli flow
meter yang baru, biasyany pihak manufacture melampirkan hasil kaliberasi
prroduk tersebut sesuai dengans erial numbernya.
Untuk
flow meter yang sudah dipakai biasanya dilakukan kaliberasi saat
pengguna flow meter merasa curiga terhadap hasil pembacaan.
Tindakan
kaliberasi juga dibutuhkan ketika kita berhubungan dengan pihak ketiga
untuk menjaga kepercayaan jika berhubungan dengan transaksi. Yang perlu
dan wajib dilakukan kaliberasi ada lagi yaitu saat selesai service
karena perawatan rutine atau karena kerusakan
Parameter dan setting hasil Kaliberasi
Hasil dari Kalibrasi antara lain :- Nilai Obyek Ukur
- Besarnya Nilai Koreksi/Penyimpangan
- Angka Ketidakpastian Pengukuran(Besarnya kesalahan yang mungkin terjadi dalam pengukuran, dievaluasi setelah ada hasil pekerjaan yang diukur & analisis ketidakpastian yang benar dengan memperhitungkan semua sumber ketidakpastian yang ada di dalam metode perbandingan yang digunakan serta besarnya kesalahan yang mungkin terjadi dalam pengukuran)
- Sifat metrologi lain seperti faktor kalibrasi, kurva kalibrasi.
- Hasil kalibrasi harus disertai pernyataan “traceable uncertainity” untuk menentukan tingkat kepercayaan yang di evaluasi dengan seksama dengan analisis ketidakpastian.
Kalibrator yang digunakan untuk proses wet caliberation biasanya ada dua yaitu flow calibrator dan weight scale calibrator. Untuk 2 jenis calibrator ini juga dilakukan pengacekan secara berkala agar kwalitas alat tersebut sebagai calibrator terjaga kepresisianya. Penggunaan Flow caliberator atau master calibrator harus mempunyai tingkat akurasi lebih baik dibanding dengan flow meter yang akan dikaliberasi.
Service dan setting ulang flow meter
Resetting perlu dilakukan jika saat pengetesan dan konfirmasi terjadi penyimpangan dari terlalu besar dan tidak memenuhi standart yang disyaratkan. Apabila dilakukan restting, tapi penyimpangan atau eror margin tinggi, maka dilakukan service dan jika tidak berubah sebaiknya flow meter diganti.Mengacu pada badan metrology sendiri untuk segala jenis alat ukur wajib di kalibrasi dengan sekala waktu tertentu. Dan untuk flow meter biasanya mengacu ada sekala waktu 2 tahun sesuai dengan sertifikat kalibrasi yang dikeluarkan oleh metrology indonesia.
Harga atau biaya kaliberasi ditentukan oleh jenis flow meter, size flow meter, kapasitas flow meter dan tingkat akurasi flow meter. Makin besar size flow meter, akan berakibat makin mahal biaya kaliberasi. Begitu juga makin tinggi tuntutan akurasi dari flow meter maka waktu dari kaliberasi akan makin lama. Sehingga membutuhkan waktu dan energy lebih banyak dan ini menyebabkan biaya kaliberasi juga makin mahal.
Ada juga penentu biaya kaliberasi yaitu lokasi dari kaliberasi dilakukan di site atau di workshop pelaku jasa kaliberasi. Hal lain yang menentukan biaya kaliberasi adalah kerumitan seeting dari flow meter. Yang membutuhkan waktu kali berasi lebih lama biasanya kesulitan seting dan besarnya kapasitas. Makin besar size flow meter biasanya makin sulit proses kaliberasi.
More info and price please contact marketing@wmablog.com