Ketika
Kita membeli pompa dan selesai instalasi termasuk sistem pemipaannya,
biasanya yang dilakukan adalah mengetes kebocoran. Kemudian dilanjutkan
dengan mengetes pressure. Sedangkan untuk kapasitas pompa biasanya tidak
dilakukan pengetesan dan hanya mempercayai spesifikasi yang tertera
pada pompa.
Hal ini
dikarenakan banyak para pembeli serta kontraktor yang memasang pompa
tidak tahu cara mengetes kapasitas pompa. Yang perlu di sadari saat kita
mau beli pompa selalu ditanya jenis liquid yang akan di pompa,
kapasitas pompa dan lainya.
Hal seperti
ini dianggap lumrah dan selanjutnya pembeli kecewa ketika ternyata
liquid yang mengalir tidak seperti yang diharapkan dimana aliran terlalu
kecil. Untuk Proses Produksi yang mengandalkan kapasitas produksi pada
kapasitas aliran yang dihasilkan pompa ini akan menjadi masalah besar.
clamp on ultrasonic flow meter
Begitu Juga
ketika pompa digunakan untuk mengalirkan sistem pendinginan maka syarat
ataupun target pendinginan bisa tidak tercapai. Agar tidak terjadi
perselisihan ada baiknya setelah pompa di instal dilakukan kapasitas
pompa dengan mengetes besarnya aliran dalam pipa.
Alat yang
digunakan untuk mengetes kapasitas aliran yang dihasilkan pompa adalah
flow meter. Flow meter ini berfungsi untuk mengetahui besarnya aliran
cairan dalam pipa per waktu. Satuan dari flow meter ini berupa Volume
per waktu, bisa berupa LPM, GPM, LPH atau yang lainya.
Karena
sifatnya hanya sementara agar mengetahui kapasitas pompa atau kapasitas
aliran dalam pipa sebaiknya menggunakan jenis flow meter yang portable.
Flow meter portable dimiliki oleh jenis flow meter ultrasonic.
Flow meter
ultrasonic jenis portable cara penggunaanya tidak merusak pipa baik
memotong maupun melubangi pipa. Prinsipnya adalah transducer ultrasonic
cukup di tempel di permukaan luar pia dan dilanjutkan dengan
mengklemnya.Transducer ultrasonic yang merupakan flow sensor mempunyai
beberapa ukuran dan jenis yang tergantung pada temperature dan ukuran
diameter pipa.
Portable
ultrasonic flow meter bisa dipasang pada segala jenis material pipa
maupun untuk berbagai ukuran diameter pipa. Ukuran diameter pipa yang
bisa dipasang jenis flowmeter ini dari ukuran terkecil 1/2″ hingga
200″. Pengoprasian flow meter ini mudah dan bisa dibawa ke mana-mana karena ringkas dan ringan. Flow meter jenis portable mulai dikenal saat dikenalkanya penggunaan ultrasonic pada flow meter dan dikenal dengan portabel ultrasonic flow meter.
Jenis flow meter portable merupakan
meter inferensial (mengukur secara tidak langsung) yang bisa membaca
kecepatan aliran suatu fluida dam pipa. Sedangkan prinsipnya dengan
mengukur waktu transit pulsa suara frekuensi tinggi yang melintasi pipa
aliran.
Jenis flow meter portable
biasanya dilengkapi dengan data logger secara internal maupun external
dan menggunakan battery. Battery yang digunakan adalah battry yang bisa
dicharge serta mampu bekerja pada waktu cukup lama diatas 5 jam.
Flow meter Portable ultrasonicpada
umumnya terdiri dari 3 bagian yaitu portable flow transmitter,
transducer dan cable transducer ke transmitter. Sedangkan accesories
yang harus tersedia adalah clamp, bracket, battery charger, meteran,
coustic gel . Untuk memudahkan dibawah kemana mana sebaiknya dilengkapi
dengan casing , tas atau kooper yang compact dan ringan